HAL TERBERAT

 Kali ini bukan tulisan karena tugas tapi saya luangkan semua isi yang berada diotak ini, saya tidak meluapkan emosi ini seperti aliran Stoicism benci muak dan bukan rindu hahaha bulshit.

semua apa yang dirasakan manis sesaat semua dijalakan cuman bagaimana besok akan makan bertahan atau tergerus oleh kenikmatan keberkahan katanya itu juga hal - hal yang bukan tempat dan fugsinya, nekat ngetik surat pengunduran diri biar hidup baik lagi, keluar dari zona nyaman nyari yang lebih aman hidup bukan menikah lalu mempunyai anak dan mati. alah itu mah ilusi kenikmatan yang cuman terbingar bingar kita lupa hal yang baiknya bagaimana.

ini aneh kerja bertahun - tahun didunia pendidikan tapi rasanya hancur didalamnya malah jauh terpuruk kata layak logika dan diri hancur tiap kata singung, mana kain putih mana ! keras teriak dalam hati luangkan sajalah apa yang bisa diluang tuliskan saja apa yang bisa dituliskan ini masih demokrasikan menyampaikan pendapat diperbolehkan, atau kita kaum tirani dalam sebuah sandiwara saja.

semua pada dasarnya mencari aman nikmat dengan segelas kopi agar dilihat kaum pemikir yang handal beraklah semua itu semua dapat melakukan hal yang sama malah lebih kejam mengasah pisau di depan rumah menunggu datangnya ornag yang mengacungkan jari tengah tepat hantam habisi cincang dan copot pergelangan andai kata negara ini tak berhukum dan beragama.alah ilusi kejam ini

atau kita habis jalur lain kembali kerumah kakak kp jampang desa cibuntu pada asih ngobrol sejenak ditutupi dengan menyelipkan foto ktp dan pecahan warna merah tersenyum tapi tersakiti biar merasakan pelan pelan habis ngak karuan, idih parah parah apa si ini otak

semua punya kehendak lagi lagi kalo tak ada kata Tuhan mungkin sudah sebejat bejadnya bengis se bengisnya apa harus etdah.balik lagi deh menjadi baik karena kata rinso berani kotor itu baik nahloh apalagi ini

Komentar

Postingan Populer